Telah terjadi peristiwa bencana alam Gempa Bumi di Lombok Timur (NTB) dengan magnitudo 6.4 pada Minggu 29 Juli 2018 pukul 05:47:39 WIB, titik lokasi gempa berada pada 8.26'LS 116.55'BT kedalaman 10Km, tidak berpotensi tsunami. Guncangan gempa bumi ini menurut laporan BMKG dirasakan cukup kuat di daerah Lombok Utara, Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Tengah, Mataram, Sumbawa Barat, Sumbawa Besar dengan skala intensitas II SIG-BMKG (IV MMI). Bahkan menurut informasi yang beredar, gempa ini juga dirasakan di berbagai wilayah di bali seperti Denpasar, Kuta, Nusa Dua, Gianyar, Singaraja, dan Karangasem II SIG-BMKG (III-IV MMI). (@infoBMKG)
 |
| Gempa Lombok Rusak Bangunan (Foto: Ist - Okezone) |
Hingga pada hari ini 29 Juli 2018 pukul 13:00 telah terjadi sebanyak 115 kali gempa susulan dengan magnitudo rata-rata antara 4 hingga 5.7. BMKG meminta masyarkat tetap waspada gempa susulan, hindari bangunan-bangunan tinggi dan bangunan yang sudah retak. Untuk informasi yang akurat dan terhindar dari HOAX, BMKG menghimbau agar masyarakat mencari sumber informasi terbaru yang akurat melalui media-media sosial resmi milik pemerintah seperti di Twitter @infoBMKG dan lainnya.
 |
| Info Gempa Lombok, (Twitter: @infoBMKG) |
Menurut informasi yang kami dapatkan, gempa bumi ini juga turut membuat bagian dari puncak gunung Rinjani longsor, posko pendakian roboh, dan diduga beberapa pendaki dikabarkan turut menjadi korban, hingga berita ini dihimpun belum ada kepastian data jumlah pendaki yang ada di gunung rinjani. Jalur pendakian ditutup untuk sementara waktu hingga batas waktu yang belum ditentukan.
 |
| Gapura TN Gunung Rinjani Ambruk. (Foto: Twitter.com/BNPB_Indonesia) |
Data dari BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dampak yang ditimbulkan dari gempa bumi ini adalah sebagai berikut:
Kabupaten Lombok Utara:
Korban jiwa meninggal sebanyak 2 orang, luka-luka 13 orang dirawat di puskesmas Senaru dan 7 orang di puskesmas Bayan. Untuk masyarakat yang mengungsi belum terdata, kerusakan infrastruktur data sementara beberap rumah warga rubuh dan rusak ringan (belum terdata), sementara itu akses jembatan dari arah Sambelia menuju desa beburung, Sembalun terputus.
Kabupaten Lombok Timur:
Korban jiwa meninggal 3 orang, 2 orang belum teridentifikasi, luka berat sebanyak 10 orang. Kerusakan infrastruktur masih dalam pendataan.
Kabupaten Lombok Barat:
Korban jiwa nihil, sebanyak 2 rumah warga rubuh, kerusakan infrastruktur lainnya masih dalam pendataan.
Kebutuhan mendesak yang diperlukan untuk penaganan korban luka dan korban terdampak saat ini adalah logistik makanan dan tenaga medis serta peralatan medis. Pemerintah Provinsi NTB juga telah menetapkan tiga hari masa tanggap darurat untuk peristiwa bencana alam gempa bumi ini.
Demikianlah informasi yang dapat kami himpun yang bersumber dari BMKG dan BPBD Prov. NTB melalui media sosial yang disampaikan.
BACA JUGA: Aplikasi Alarm Gempa Bumi Realtime Terbaik Untuk Android
0 comments:
Post a Comment